ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF PADA NY. I DAN BY. NY. I DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SUNGAI RENGAS KABUPATEN KUBU RAYA TAHUN 2017

Latar Belakang : Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB) merupakan salah satu indikator yang digunakan untuk mengukur status kesehatan disemua negara, terutama Indonesia. Menurut Kementrian Kesehatan dalam 5 tahun terakhir, Angka Kematian Neonatal (AKN) tetap sama yakni 19/1000 kelahiran, sementara untuk Angka Kematian Pasca Neonatal (AKPN) terjadi penurunan dari 15/1000 menjadi 13/1000. Penyebab kematian pada kelompok perinatal disebabkan oleh Berat Badan Lahir Rendah (BBLR) sebanyak 11,2%.Hasil Riskesdas tahun 2013 menyatakan bahwa persentase balita (0-59 bulan) dengan BBLR sebesar 1,2%, di wilayah Kalimantan Barat presentase BBLR yaitu (4,38 %) . Data RSUD dr. Soedarso Pontianak tahun 2012 bayi lahir sebanyak 859 kelahiran hidup berat bayi < 2500gr sebanyak 23,16%.Tujuan : Mampu mengkaji dan melaksanakan asuhan kebidanan secara komprehensif pada Ny. I dan bayi H dengan berat badan lahir rendah di wilayah kerja Puskesmas Sungai Rengas.Metode : Penulis menggunakan penelitian Deskriptif Observasional dengan pendekatan studi kasus. Subyek studi kasus ini adalah Ny. I dan bayi baru lahir Ny. I dengan Berat Badan Lahir RendahSimpulan: Dengan diterapkannya Asuhan Kebidanan Komperhensif didapatkan hasil berat badan bayi lebih besar dari berat badan bayi terdahulu,dimana ibu memiliki riwayat melahirkan bayi dengan BBLR, sesuai dengan konsep teori yang ada.Saran : Sebaiknya setiap mahasiswa dapat terus meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dalam asuhan kebidanan sesuai dengan standar oprasional yang berlaku. Secara terus-menerus mengikuti kemajuan dan perkembangan zaman dalam dunia kesehatan khususnya kebidanan untuk meningkatkan asuhan kebidanan komperhensif yang bermutu.