ASUHAN KEBIDANAN PERSALINAN PADA NY. N DENGAN ATONIA UTERI DI PUSKESMAS TEBAS KECAMATAN TEBAS KABUPATEN SAMBAS

Latar Belakang: Fact World Health Organization (WHO) memperkirakan 800 perempuan meninggal setiap harinya akibat komplikasi kehamilan dan proses kelahiran. Sekitar 99% dari seluruh kematian ibu terjadi di Negara berkembang. Sekitar 80% kematian maternal merupakan akibat meningkatnya komplikasi selama kehamilan, persalinan dan setelah persalinan. Cakupan Pertolongan Persalinan oleh tenaga kesehatan tahun 2019 tertinggi berada di wilayah Puskesmas Tebas yaitu sebesar 99,7%, sedangkan cakupan terendah berada di wilayah Puskesmas Pimpinan yaitu sebesar 64,1%.
Tujuan penelitian: Tujuan umum dibuatnya Laporan Tugas Akhir ini adalah dengan mengetahui penatalaksanaan asuhan kebidanan persalinan pada Ny. N dengan Atonia Uteri di Puskesmas Tebas.
Metode penelitian: Desain penelitian yang digunakan penulis dalam penelitian adalah menggunakan metode deskriftif dengan pendekatan studi kasus.
Hasil penelitian: Setelah dilakukan asuhan kebidanan pada Ny. N berkelanjutan di Puskesmas Tebas ibu sudah melewati masa kehamilannya, persalinan dan nifas mengalami penyulit yaitu terjadinya atonia uteri, dan bayi baru lahir mengalami asfiksia berat.
Simpulan: Asuhan kebidanan pada ibu bersalin dengan atonia uteri dengan menggunakan 7 langkah varney dan SOAP. Asuhan kebidanan pada NY. N terdapat kesenjangan antara kasus dan teori. Terdapat kesenjangan teori pada data objektif dan pembahasan penatalaksanaan kasus.