ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF PADA NY.S DAN BY. NY. S DENGAN GAWAT JANIN DI KOTA PONTIANAK

Latar Belakang : Angka kematian ibu (AKI) diseluruh dunia menurut World Helath Orgnaization pada tahun 2021 sebanyak 395.000 kasus kematian ibu per 100.000 kelahiran hidup. ASEAN angka kematian ibu AKI sebesar 235 per 100.000 kelahiran hidup.Penyebab kematian ibu di Provinsi Kalimantan Barat tahun 2021 dengan angka 21% perdarahan, hipertensi dalam kehamilan 19%, gangguan sistem peredaran darah 8% dan infeksi 0%. Kasus kematian ibu pada tahun 2021 sebanyak 6 kasus dan kasus kematian bayi pada tahun 2021 sebanyak 21 kasus (DinKes Prov Pontianak, 2022). Angka kematian bayi di Indonesia masih cukup tinggi jika dibandingkan dengan negara ASEAN lainnya, yakni 4,2 kali lebih tinggi dari Malaysia dan 1,2 kali lebih tinggi dari negara Filipina. Ada beberapa penyebab yang paling sering terjadi yaitu berat bayi lahir rendah (BBLR), berat bayi lahir amat sangat rendah (BBLASR), asfiksia berat dan sepsis.
Tujuan Penelitian : Dapat memberikan asuhan pada ibu hamil, bersalin, nifas dan bayi baru lahir sesuai dengan manajemen asuhan kebidanan komprehensif pada Ny. S dan By. Ny. S Dengan Gawat Janin di Kota Pontianak.
Metode Penelitian : Menggunakan metode observasional deskriftif dengan pendekatan studi kasus. Subjek penelitian ini adalah Ny. S dan By. Ny. S. Data yang digunakan adalah data primer.
Hasil Penelitian : Asuhan Kebidanan komprehensif dimulai dari kehamilan, persalinan, nifas, bayi baru lahir, imunisasi sampai dengan KB tidak terdapat kesenjangan antara teori dan lapangan
Simpulan : Berdasarkan asuhan yang telah dilakukan pada Ny. S dan By. Ny. S di Rumah Sakit Soedarso tidak di temukan kesenjangan antara teori dan lapangan